Mengoleskan tabir surya atau sunscreenmenjadi rutinitas yang tak boleh dilewatkan, apalagi kalau rankbae bergerak aktif di luar ruangan. Dengan menggunakan tabir surya, kulit pun akan terlindungi dari paparan radikal bebas seperti sinar UVA dan UVB. Selain itu, tabir surya juga bisa menjadi langkah pertama untuk mencegah hiperpigmentasi pada kulit.
Kemampuan tabir surya dalam melindungi kulit ini tentunya tak lepas dari bahan-bahan penyusun yang ada di dalamnya. Umumnya, ada dua jenis bahan yang biasanya digunakan dalam formulasi tabir surya, yaitu mineral (seng oksida dan titanium oksida) serta formula kimia.
Nah, salah satu formula kimia yang sering dipakai dalam pembuatan tabir surya yaitu homosalate. Berikut ini informasi lebih lengkap seputar homosalate dan bagaimana manfaatnya bagi kulit.
Fakta Homosalate
JENIS BAHAN: Tabir surya kimiawi
MANFAAT UTAMA: Menyerap sinar UV, khususnya sinar UVB untuk menangkal kerusakan DNA sel kulit yang diketahui dapat menyebabkan kanker.
SIAPA YANG HARUS MENGGUNAKAN: Setiap orang harus menggunakan tabir surya setiap hari. Namun, mereka yang memiliki kulit sensitif mungkin lebih baik menggunakan tabir surya berbasis mineral.
PANDUAN PENGGUNAAN: Jika rankbae menggunakan tabir surya dengan homosalate, produk tersebut bisa digunakan setiap hari dan bahkan perlu dioleskan kembali setiap dua jam untuk mendapatkan perlindungan maksimal.
COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Avobenzone, octinoxate, dan octisalate agar produk dapat memberikan cakupan spektrum UV yang lebih lengkap.
TIDAK COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Tidak ada bahan khusus yang diketahui kontradiksi dengan homosalate, tetapi sama seperti tabir surya kimia lainnya, homosalate dapat menyebabkan iritasi kulit bagi sebagian orang.
Apa Itu Homosalate?
Homosalate adalah senyawa organik yang termasuk ke dalam kelas salisilat. Menurut fungsinya, homosalate merupakan tabir surya kimiawi yang bertugas melindungi kulit dari paparan sinar matahari dengan menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas sehingga tidak menyebabkan kerusakan DNA pada sel kulit.
Di luar sana, ada banyak sekali bahan kimia penyusun tabir surya, tetapi homosalate menjadi bahan yang sangat umum. Bahkan hampir setengah dari produk tabir surya yang tersedia secara komersial menggunakan homosalate sebagai formulanya.
Manfaat Homosalate
Menurut David Petrillo (ahli kimia kosmetik), tidak ada perbedaan besar antara bahan-bahan kimia yang menyusun tabir surya, karena semuanya bekerja dengan cara yang sama. Perbedaannya terletak pada sinar UV mana yang dapat mereka serap. Jadi, inilah manfaat homosalate bagi tubuh.
Memblokir Sinar UVB Homosalate termasuk bahan kimia yang mampu memblokir sinar UVB. Sinar UVB sendiri merupakan radikal bebas yang diketahui dapat menyebabkan kanker kulit. Karena khasiatnya terhadap sinar UVA sangat terbatas, homosalate perlu dipasangkan dengan bahan lain yang dapat memblokir sinar UVA. Dengan begitu rankbae akan mendapatkan perlindungan yang lebih luas.
Menawarkan Perlindungan yang Luas Kombinasi homosalate dengan bahan kimia tabir surya lainnya akan memberikan perlindungan yang luas terhadap paparan sinar matahari. Pada satu sisi ada bahan yang dapat memblokir sinar UVA, sementara homosalate akan bekerja dengan cara memblokir sinar UVB agar tidak terserap ke kulit.
Efek Samping Homosalate
Iritasi kulit dan/atau reaksi alergi terhadap homosalate adalah efek samping yang paling umum terjadi. Jadi, buat rankbae dengan kulit sensitif, sebaiknya memilih tabir surya yang formulanya berbahan dasar mineral guna mencegah iritasi.
Oh iya, beberapa dari rankbae mungkin pernah mendengar informasi terkait hubungan penggunaan tabir surya dengan kanker. Namun, sejauh ini tidak ada penelitian yang menunjukkan efek buruk penyerapan bahan kimia tabir surya bagi tubuh.
Terlebih penelitian telah menunjukkan bahwa sebagian besar bahan kimia tabir surya yang diserap melalui kulit dapat dideteksi dalam darah. Untuk mendapatkan data yang lebih akurat tentang efek samping homosalate, FDA terus melakukan studi klinis terkait bahan-bahan kimia yang ada pada tabir surya.
Satu lagi, homosalate disebut mampu mengganggu endokrin dan memengaruhi produksi hormon. Namun, klaim tersebut merupakan hasil dari sebuah studi yang dilakukan secara in vitro dan tidak ada data in vivo yang pasti. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk membuktikan kebenarannya.
Cara Menggunakan Homosalate
Meskipun ada risiko terkait penggunaan tabir surya kimiawi, namun risiko tersebut cukup rendah bahkan lebih bahaya bagi kulit jika tidak menggunakan tabir surya sama sekali. Namun, kalau rankbae khawatir saat hendak menggunakan homosalate, sebagai solusinya rankbae bisa memiliki tabir surya berbasis mineral. Oh iya, jangan lupa pilih tabir surya dengan SPF 30 dan gunakan setiap dua jam guna mendapatkan perlindungan maksimal.
Apakah homosalate aman digunakan? Secara umum, bahan kimia tabir surya termasuk homosalate berpotensi menyebabkan jerawat dan iritasi. Saat ini FDA sedang menyelidiki bagaimana homosalate menyerap ke dalam kulit dan efek samping apa mungkin terjadi.
Apa efek samping dari homosalate? Homosalate dalam tabir surya berpotensi menyebabkan iritasi kulit dan reaksi alergi. Jika rankbae memiliki kulit sensitif, sebaiknya gunakan tabir surya mineral.
Apa saja manfaat homosalate? Homosalate mampu membantu melindungi kulit dari sinar matahari yang berbahaya, terutama sinar UVB.
